Senin, Agustus 27, 2012

KERUSUHAN SAMPANG,AKIBAT PERBEDAAN MADZHAB SYIAH-SUNNY

http://bodinlingga.blogspot.com/
Tangkap Daslangnya...!!!
Kerusuhan Sampang, sebenarnya juga  terjadi beberapa bulan yang lalu, yakni diakhir tahun 2011 yang lalu. Namun kerusuhan pada saat itu tidak separah yang terjadi di Tahun ini.Kerusuhan itu terjadi dipicu oleh perbedaan aliran yakni Syiah dan Sunny yang berkembang dalam masyarakat Desa Karanggayam Kecamatan Omben,Kabupaten Sampang.Masyarakat setempat yang sebagaian besar berpaham Sunny merasa kurang sepaham dengan munculnya aliran Syiah yang disebarkan Oleh Pondok Pesantren Tajul Muluk.Majelis Ulama Indonesia sebenarnya sudah memberikan fatwa pelarangan terhadap aliran Syiah yang disebarkan oleh Tajul Mulk,akan tetapi kelihatannya mereka tetap saja menyebarluaskan ajaran Syiah tersebut dengan membentuk sebuah komunitas tersendiri.Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Sampang sebenarnya juga telah mengeluarkan Fatwa No. 035/MUI/Spg/I/2012 tentang Ajaran yang Disebarluaskan Tajul Muluk di Kecamatan Omben Kabupaten Sampang sebagai aliran sesat.Kemudian, MUI Propinsi Jawa Timur menindaklanjuti dan memperkuatnya dengan Keputusan Fatwa MUI Jawa Timur No. Kep-01/SKF-MUI/JTM/I/2012 tentang Kesesatan Ajaran Syi’ah Tajul Mulk tersebut pada 21 Januari 2012 lalu.

http://bodinlingga.blogspot.com/
Mengapa harus anarkhis..?? Saudara ku..?
Kerusuhan Sampang yang terjadi di Hari Ahad 26 Agustus 2012 yang lalu merupakn sebuah tragedy anak bangsa yang sangat patut disesalkan.Bagaimana tidak, Kerusuhan yang terjadi  pada hari itu sebenarnya sudah terendus seminggu sebelumnya oleh pihak Kepolisian Resort Sampang, dengan memberikan peringatan-peringatan kecil terhadap para penganut Aliran Syaiah yang menjadi anggotanya. Namun sangat disesalkan pula ketika kerusuhan itu terjadi Pihak keamanan kelihatannya tidak bisa berbuat banyak, dan akhirnya lebih dari 200 Orang luka -luka ,puluhan rumah terbakar dan 2 orang meninggal .
   Dari pandangan kami pribadi,yang kami himpun dari beberapa Sumber bahwa kerusuhan Sampang  ini berpotensi untuk terjadi secara berkesinambungan dilain waktu ,mengapa demikian :
1.Perbedaan Sunny -Syiah ini bukan hanya terjadi di Indonesia dengan tradisi yang sangat mengerikan ,yakni dengan dengan saling berperang dan saling membunuh.Naudzubillahi mindzalik.Semoga ini bukan termasuk doktrin para pemuka agama di negeri ini.
2. Di Sampang, atau di Madura khusunya , ada sebuah tradisi yang berkembang, yakni apabila ada hal-hal yang terkait dengan masalah Fundamental, mereka terbiasa dengan tradisi untuk saling meniadakan , Yakni Tradisi " Carok", dan kebiasan ini akan berbuntut saling dendam.
3. Adanya pihak- pihak yang bermain dalam isu Syiah dan Sunny ini, untuk kepentingan pribadinya dan kemudian di Blow-up menjadi isu yang bisa menggerakkan massa.Hal ini banyak diaungkapkan tokoh-tokoh masyarakat disana bahwa sebenarnya  Kerusuhan Karanggayanm kali ini di picu dari sebuah kepentingan pribadi yang di hembuskan sebagai isu Antar golongan.
http://bodinlingga.blogspot.com/
Polisi Menelusuri TKP...Agak telat dikit....???
Bagaimana kita sebagai anak bangsa ini menyikapinya ..?? Sebuah aliran sesat yang berkembang dimasyarakat memang seringkali menimbulkan dampak sosial yang snagat luas, terutama dalam kehidupan beragama.Karena kebiasan dari sebuah aliran Sesat itu memberikan " vonis Takfir " atau menjustice bahwa orang lain yang berada diluar kelompok mereka adalah kafir.Inilah yang sebenarnya menjadi " Sumbu pemicu" keonaran sosial.Dan dengan posisi mereka yang masih minoritas, maka sumbu peledak ini akan bisa sewaktu-waktu menghantam mereka sendiri ketika keonaran sosial ini disulut dengan api sedikit saja.Namun demikian dalam menyikapi perbedaan -perbedaan paham dalam hal agama ini kita seharusnya berlaku bijak pula untuk tidak bertindak secara anarkhis.Karena menghukum mereka dengan kekerasan bukanlah jalan terbaik, Karena memberikan hukuman terhadap mereka adalah bukan hak kita. Yang kedua tindakan anarkhir dan kekerasan itu bukanlah ajaran yang dianjurkan oleh agama kita, terlebih-lebih yang menjadi korbannya adalah anak-anak dan wanita.Bahkan dalam hukum peperangan Islampun melarang adanya penganiayaan terhadap anak-anak dan wanita.
http://bodinlingga.blogspot.com/
Anak dan wanita,bukan sasaran Qital dan penganiayaan
        Sebagai penutup posting kali ini, sebagai umat Islam yang baik, maka kita tetap harus menjunjung tinggi  persaudaraan kita,meskipun kita memiliki banyakperbedaan-perbedaan dengan Muslim yang lain.Kita harus ingat, sebenarnya jika kita mau berprinsip dengan batasan yang diberikan dalam Alqur'an, tentang persaudaraan Muslim ini adalah jika Seseorang melakukan sholat, dan menunaikan zakat, maka mereka adalah saudara mu seagama. Namun semuanya terpulang pula kepada diri kita masing-masing, dan kearah mana jati diri kita sebagai anak bangsa ini dalam menyikapi perbedaan yang ada.

Tags :